Generasi muda merupakan generasi
penerus perjuangan bangsa dan sumber daya insani bagi pembangunan nasional,
generasi muda diharapkan dapat memikul tugas dan tanggung jawab
untukkelestarian kehidupan bangsa dan negara. Untuk itu generasi muda perlu
mendapatkan perhatian khusus dan kesempatan yang seluas-luasnya untuk dapat
tumbuh dan berkembang cara wajar baik jasmani, rohani maupun sosialnya.
Pola dasar pembinaan dan pembangunan generasi
muda ditetapkan oleh menteri Pendidikan dan Kebudayaan. Tujuannya agar semua
pihak yang turut serta dan berkepentingan dalam penanganannya benar-benar
menggunakannya sebagai pedoman sehingga pelaksanaannya dapat terarah,
menyeluruh dan terpadu serta dapat mencapai sasaran dan tujuan yang dimaksud.
Pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda disusun berlandaskan:
Pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda disusun berlandaskan:
A.
Landasan idil (Pancasila)
B.
Landasan Konstitusional (UUD 1945)
C.
Landasan Strategi (Garis-garis besar haluan negara)
D.
Landasan Histories (Sumpah Pemuda dan Proklamasi)
E.
Landasan Normatif (Tata Nilai diTengah Masyarakat)
Motivasi asas pembinaan dan
pengembangan generasi muda bertumpu pada strategi pencapaian tujuan nasional,
seperti disebutkan dalam pembukaan UUD 1945 alinea keempat.
Atas dasar kenyataan ini, diperlukan penataan kehidupan pemuda sehingga mereka
mampu memainkan peranan yang penting dalam masa depan sekalipun disadari bahwa
masa depan tersebut tidak berdiri sendiri. Masa depan adalah lanjutan masa
sekarang, dan masa sekarang adalah hasil masa lampau. Dalam hal ini, pembinaan
dan pengembangan generasi muda haruslah menanamkan motivasi kepekaan terhadap
masa datang sebagai bagian mutlak masa kini. Kepekaan terhadap masa yang akan
datang membutuhkan pula situasi-situasi lingkungan untuk merelevansikan
partisipannya dalam setiap kegiatan bangsa dan negara. Untuk itu, kualitas
kesejahteraan yang membawa nilai-nilai dasar bangsamerupakan faktor penentu
yang mewarnai pembinaan generasi muda dan bangsa dalam memasuki masa datang.
Dalam hal ini, pembinaan dan pengembangan generasi muda menyangkut dua pengertian pokok, diantaranya:
Dalam hal ini, pembinaan dan pengembangan generasi muda menyangkut dua pengertian pokok, diantaranya:
A. Generasi muda sebagai objek
pembinaan dan pengembangan adalah mereka yang telah memiliki bekal dan
kemampuan serta landasan untuk mandiri dan keterlibatannya pun secara
fungsional bersama potensi lainnya guna menyelesaikan masalah yang dihadapi
oleh bangsa ini.
B. Generasi muda sebagai objek pembinaan dan pengembangan adalah mereka yang masih memerlukan pembinaan dan pengembangan kearah pertumbuhan potensi dan kemampuan ketingkat yang optimal dan belum dapat bersikap mandiri yang melibatkan secara fungsional.
B. Generasi muda sebagai objek pembinaan dan pengembangan adalah mereka yang masih memerlukan pembinaan dan pengembangan kearah pertumbuhan potensi dan kemampuan ketingkat yang optimal dan belum dapat bersikap mandiri yang melibatkan secara fungsional.
Tanpa keikut sertaannya generasi muda, tujuan
pembangunan ini akan sangat sulit sekali tercapai. Hal ini bukan saja karena
p[emuda merupakan lapisan masyarakat yang cukup besar, tetapi tanpa kegairahan
dan kreativitas mereka, pembangunan jangka panjang dapat kehilangan
keseimbangan. Apabila pemuda masa sekarang terpisah dari persoalan
masyarakatnya, sulit terwujud pemimpin masa datang yang dapat memimpin
bangsanya sendiri.
Terima kasih telah membaca artikelnya (by. fajarhariawan, 06-11-2016)
Sumber Artikel : http://ranianggraeniii.blogspot.co.id/2012/11/pembinaan-dan-pengembangan-generasi-muda.html
Sumber Artikel : http://ranianggraeniii.blogspot.co.id/2012/11/pembinaan-dan-pengembangan-generasi-muda.html
Komentar
Posting Komentar